Apakah kamu ingin merakit komputer sendiri dirumah atau kamu
sedang diberi tugas oleh guru atau atasanmu untuk merakit komputer?. Tepat
sekali disini kami akan memberi tahu bagaimana langkah-langkah merakit komputer
dengan baik dan benar. Terdapat beberapa tahapan yang harus kamu ketahui
sebelum memulai perakitan komputer. Adapun tahapan tersebut seperti tahap
persiapan, perakitan, pengujian, dan penanganan masalah atau troubleshooting.
Berikut Penjelasan tentang tahap-tahap merakit komputer:
A. Persiapan
Pada tahap ini kamu harus menyiapkan komponen-komponen yang
akan digunakan pada saat melakukan perakitan komputer nanti. Pastikan peralatan
sudah tersedia dan siap untuk digunakan. Pastikan juga merakin dalam kondisi
ruangan yang bersih dan memiliki area yang cukup luas demi keamanan dan
kenyamanan.
B. Perakitan
Tahap merakit komponen komputer yang telah disiapkan.
Perakitan harus dilakukan secara berurutan atau dipasang satu per satu sesuai
prosedur yang ada. Lakukan dengan teliti agar tidak terjadi kesalahan pada
proses testing.
C. Pengujian
Pengujian dilakukan setelah kamu menyelesaikan
tahap perakitan. Pengujian dilakukan untuk mengetahui apakah komputer atau PC
dapat berjalan dengan normal. Jika terjadi kesalahan pada proses pengujian maka
kamu harus kembali lagi pada tahap perakitan untuk memeriksa komponen apa yang
belum terpasang dengan baik.
D. Penanganan
Masalah(Troubleshooting)
Masuk pada tahap penanganan masalah, dimana tahap
ini berfungsi untuk menangati permasalahan yang ada sejak komputer dihidupkan
hingga dioperasikan. Penanganan masalah pada komputer bisa kamu lihat melalui
bunyi beep pada komputer.
Setelah mengetahui beberapa tahapan dalam perakitan komputer
sekarang kamu dinyatakan telah siap merakit sebuah komputer atau PC. Berikut
merupakan tutorial merakit komputer beserta gambar.
1. Membuka Casing
Buka Sekrup penahan dibagian belakang casing.
Kemudian copot penutup sebelah kiri casing (cukup sebelah saja). Semua komponen
yang ada saya lepas sehingga casing dalam keadaan kosong.
2. Memasang Processor ke
Motherboard
Selanjutnya adalah memasang processor ke motherboard.
Perhatikan juga jenis processor apa yang digunakan. Jenis processor intel dan
amd serta perhatikan juga socket yang digunakan.
Langkah 1 :
Membuka socket Processor dengan cara menarik pengait
(pengaman) kesebelah kiri dengan pelan dan hati-hati, kemudian tarik keatas.
Buka besi penutup processor.
Langkah 2 :
Memasukan Processor dengan cara memegang tepi processor
dengan tiga jari. Hati-hati jangan sampai menyentuh pin atau lingkaran keemasan
agar tidak ada kotoran yang menempel. Setelah yakin posisinya benar, silahkan
masukan processor.
Langkah 3 :
Memasang pengaman dengan cara menekan dengan hati-hati besi
pengait (pengunci) agar processor aman ditempatnya.
3. Memasang Heatsink atau
Kipas Processor
Sebelum kamu memasang heatsink biasanya akan ada
thermal paste yang digunakan untuk menjaga suhu processor. Pasang heatsink
diatas processor dan sesuaikan dengan kaki tiap-tiap heatsink. Setelah dirasa
pas, kencangkan kaki dengan sekrup dan obeng hingga menancap ke badan
motherboard dengan sempurna. Lakukan pengetesan dengan menggoyangkan heatsink.
Jika heatsink tidak goyang maka kamu berhasil dalam tahap ini.
4. Memasang RAM
Sebelum memasang RAM, perhatikan socket dan tipe RAM yang
akan dipasang. Jika ssudah cocok antara socket dan tipe RAM, maka kamu dapat
memasangnya. Tancapkan RAM ke socket secara perlahan hingga socket saling
mengunci dan terdengar bunyi klik.
5. Memasang Power Supply
Setelah beberapa komponen diatas telah dipasang, maka
selanjutnya adalah memasang power supply. Posisi power supply sangat beragam
dan bergantung dengan jenis case yang digunakan. Pasang power supply sesuai
tempat yang disediakan. Setelah dirasa pas, kencangkan body power supply dengan
baut hingga posisi power supply kuat. power supply disini berguna untuk memberi
daya atau arus listrik pada komputer.
6. Memasang Motherboard ke
Casing
Setelah power supply terpasang langkah selanjutnya
adalah memasang motherboard kesalam casing. Laakukan secara perlahan dan
hati-hati agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Setelah motherboard
berada pada posisinya, kencangkan dengan mur atau baut.
7. Memasang DVD RW (Optic
Drive)
Pemasangan CD/DVD Drive biasanya terletak di bagian depan
casing. Letakkan CD/DVD Drive pada tempatnya dan kencankan dengan mur atau
baut. Lalu, pasang kabel yang menghubungkan antara CD/DVD Drive dengan konektor
pada motherboard.
8. Memasang Hardisk
Dalam praktikum ini, saya menggunakan Hardisk versi SATA.
Kabel ini berwarna merah dan memiliki ukuran yang lebih kecil daripada kabel
ATA. Kabel SATA juga merupakan kabel yang paling sering digunakan pada komputer
baru. Untuk memasang, silahkan masukan Hardisk. Yang ada labelnya menghadap
keatas. Posisikan lubang harddisk dengan casing. Lalu, kencangkan dengan
menggunakan mur atau baut.
9. Memasang kabel CD/DVD Drive
dan Hardisk
CD/DVD Drive dan Hardisk yang digunakan pada praktikum ini
adalah jenis SATA. Pasang kabel SATA untuk CD/DVD Drive dan Harddisk.
Perhatikan juga ujung kabel satu dengan ujung kabel lainnya. Setelah tiap ujung
kabel SATA dipasang pada CD/DVD Drive dan Hardisk, maka lanjutkan dengan
memasang ke motherboard.
10. Memasang konektor USB dan
Audio
Agar keduanya konektor bisa aktif maka konektornya harus
dipasang pada Motherboard. Pasang dengan cara melihat bentuk konektor dan cari
jumper yang memiliki tulisan USB dan AUDIO. Biasanya dibagian pinggir
Motherboard.
11. Memasang kabel power LED.
Kabel ini terdiri dari beberapa bagian seperti kabel power,
kabel restart, dan kabel led. Tiap bagiannya memiliki fungsi masing-masing.
Untuk memasangnya perhatikan keterangan yang ada di motherboard, biasanya
posisinya berdempetan. Setelah diketahui posisinya, pasang kabel kecil tersebut
secara perlahan dan perhatikan juga letak jumper yang ada.
12. Memasang kabel dari Power
Supply ke Motherboard
Dalam memasang kabel power supply pastikan kamu
memposisikannya dengan pas. Karena kabel inilah yang akan menghubungkan arus
yang akan masuk. Pastikan kamu memasangnya dengan pas dan jangan sampai longgar.
13. Menyambungkan Kabel Arus
Listrik
Kabel yang pertama adalah kabel arus listrik. ujung kabel
arus tersebut memiliki tiga lubang, silahkan colokan ke tempatnya pada Power
Supply yang digunakan untuk sambungan parallel ke monitor.
14. Menyambungkan ke Monitor
Sambungkan kabel dari Monitor ke VGA Card. Konektor VGD dan
monitor memiliki bentuk agak mengecil disebelah bawah mirip trapesium dengan
ujung tumpul (tidak persegi panjang). Didalamnya terdapat tiga baris
jarum-jarum (pin) kecil. Jadi, pasang konektor ketempat yang pas. Jika tidak
pas, jangan dipaksa. Jika dipaksa, jarum yang ada bisa bengkok. Mungkin tidak
searah, coba putar dan pasang dengan perlahan. Kemudian kuatkan dengan mur yang
sudah tersedia.
15. Test Komputer/PC
Setelah semua selesai dan terpasang dengan baik, maka sekarang lakukan uji coba pada komputer. Ujicoba yang dilakukan seperti cek tombol power, restart, led hingga port USB. Setelah melakukan ujicoba dan kamu berhasil masuk ke tampilan booting OS maka kamu berhasil. Apabila komputer tidak menyala, perhatikan kabel power supply sudah pas atau belum. Apabila komputer nyala tetapi blank maka pastikan sambungan kabel ke monitor, RAM, dan processor hingga benar-benar pas.
Sumber : https://www.situsnesia.com/2019/12/langkah-langkah-merakit-komputer-lengkap-beserta-gambar.html
0 Comments